Senin, 26 September 2011

SEA Games 2011 Butuh Mukjizat
TIDAK sampai dua bulan lagi(11-22 November di Jakarta dan Palembang) di Indonesia akan menjadi tuan rumah penyelenggara pecan olahraga antar bangsa asia tenggara atau yang sudah lebih akrab disebut SEA Games.
Ini akan menjadi sea games keempat dalam 32 tahun yang diselenggarakan dinegeri kita.dengan demikian tentunya sangat wajar kalau berharap para otoritas olahraga kita,khusunya KOI/KONI dengan dukungan penuh pemerintah,akan menjadi tuan rumah yang lebih baik dibanding tiga kesempatan sebelumnya.
Patut dicatat,dalam tiga kesempatan itu(1979,1987,dan 1997)target ganda menjadi tuan rumah yang baik dan menjadi juara umum selalu tercapai.bahkan jumlah medali emas yang kita dapatkan melebihi kontingen Negara lain,termasuk Thailand yang menjadi musuh bebuyutan kita.
Sekarang tekad menuju ke tujuan itu memang sudah dirancang dan disalokasikan oleh Inasoc(singkatan nama panitia penyelenggara).mereka bertekad meraih empat sasaran:menjadi penyelenggara yang baik,menjadi juara umum,meningkatkan pemberdayaan masyarakat,meninggalkan warisan yang baik bagi bangsa.
Apakah kuartet target itu akan tercapai? Melihat perkembangan tertakhir yang terlihat Nampak hanya mukjizat yang bisa mengantarkan sukses-sukses yang sudah ditargetkan.
Bagaimana Inasoc bisa menjadi penyelenggara yang baik fakta? Sudah sama-sama kita ketahui sebagian besar sarana prasarana untuk penyelenggaraan pertandingan dan upacara buka tutup belum selesai sampai sangat hari-H penyelenggaraan.
Kalau sudah begini siapa yang harus disalahkan boleh jadi pemerintah punya andil besar dalam karut marut ini akibat lamban atau ketersendatan birokrasi,khususnya dalam rusan pencairan dana bantuan yang memang harus sangat diwaspadai itu.

dipostingkan oleh:

Nama: M.vista nazar
kelas : 2EA11
NPM :14210444 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar